Lingkar Sosial Indonesia melalui Difabel Pecinta Alam (Difpala) bekerjasama dengan Parekraf Kota Malang menggelar FGD Inisiatif Bhandagiri, Kamis 13 April 2023 di Ruang Digital Library Lantai 6, Gedung MCC Kota Malang.
Istilah Bhandagiri yang dalam FGD tersebut merupakan kawasan dalam rangkaian rangkaian gunung-gunung di antaranya Gunung Semeru, Gunung Arjuno, Gunung Kawi, Gunung Tengger, Gunung Anjasmoro, Gunung Kendeng Selatan. Wilayah episentrum kawasan Bhandagiri tersebut adalah Malang Raya.
Beberapa aktivis sosial, budayawan dan sejarawan, serta pegiat inklusi melihat kawasan Bhandagiri sebagai satu potensi daerah. Potensi tersebut memerlukan pengembangan melalui kerjasama yang holistik. Untuk itulah FGD Inisiatif Bhandagiri tersebut diselenggarakan.
Pelibatan lintas sektor
Koordinator Utama Parekraf Kota Malang, Wahyu Eko Setiawan berharap FGD Inisiatif Bhandagiri membuahkan hasil skenario Bhandagiri. Skenario tersebut memuat strategi dan teknis pengembagan segenap potensi di wilayah Malang Raya melalui sinergitas lintas sektor.
“Ketika kita melihat Malang Raya sebagai Bhandagiri, maka akan nampak banyak potensi pembangunan daerah yang luar biasa,” ujar Wahtu Eko Setiawan. Kemudian membangun potensi tersebut secara bersama-sama dalam kolaborasi yang holistik.
Mulai dari pariwisata, destinasi kreatif, kelestarian lingkungan alam, infrastruktur, kebudayaan, pendidikan, kesejahteraan sosial dan lain-lainnya, Semua pihak terlibat dan bertanggung jawab, terang Sam Wes sapaan akrabnya.
Oleh sebab itu, FGD Inisiatif Bhandagiri ini melibatkan tiga Pemda di Malang Raya. Kami juga melibatkan Komisi Nasional Disabilitas (KND) RI, Bakorwil Jawa Timur, TNBTS, BPPD, BKSDA, BPBD, dan Jasa Tirta. Kedepan juga melibatkan seluruh OPD dari tingkat daerah Malang Raya hingga Provinsi Jawa Timur.
“Kegiatan ini juga akan melibatkan elemen lembaga swadaya masyarakat (LSM), yang mempunyai tujuan untuk membangun Kawasan Bhandagiri,” pungkas Sam Wes.
Inisiatif Bhandagiri sebagai gerakan inklusi
Ketua Pembina Lingkar Sosial Indonesia (LINKSOS), Ken Kertaning Tyas menyampaikan hal senada. Bahwa FGD Inisiatif Bhandagiri sebagai bagian gerakan inklusi mutlak memerlukan pelibatan lintas sektor dan pelibatan penyandang.
“Inisiatif Bhandagiri selaras dengan pandangan Lingkar Sosial Indonesia,” ujar Ken sapaan akrabnya. Bahwa persatuan kesatuan dan semangat gotong royong semua pihak sangat diperlukan untuk menciptakan dunia yang inklusif bagi semua orang, termasuk penyandang disabilitas.
Terlebih terkait Bhandagiri sebagai rangkaian gunung-gunung, tandas Ken. Sejak tahun 2020 lalu, LINKSOS melalui kegiatan Difabel Pecinta Alam (Difpala), telah melakukan pendakian ke beberapa gunung di wilayah Jawa Timur. Difpala juga melakukan berbagai aksi sosial diantaranya penghijauan, respon sosial bencana alam, serta edukasi kesadaran disabilitas melalui gerakan Pramuka.
Kilas balik pembentukan Difpala
Difabel Pecinta Alam (Difpala) merupakan kelompok pemberdayaan masyarakat di bidang pelestarian alam dan lingkungan. Kelompok ini dalam naungan organisasi difabel penggerak inklusi, Lingkar Sosial Indonesia (LINKSOS).
“Difpala terbentuk sejak tahun 2020 sebagai respon sosial pandemi Covid-19,” terang Ken Kerta. Saat sebagian besar masyarakat mengalami ketakutan, kami sadar bahwa meningkatkan imunitas dan adaptivitas terhadap pandemi itu lebih penting.
Langkahnya kemudian kami mengadakan kegiatan outdoor dengan melakukan longmarch atau jalan jauh. Kami menelusuri jalan persawahan dan perbukitan, kemudian berlanjut mendaki gunung-gunung.
Dalam prosesnya kami juga tersadar bahwa gunung penting untuk tetap lestari. Hal tersebut kemudian mengantar pada kesadaran berikutnya untuk turut serta merawat alam.
“Kami mengembangkan beberapa unit Difpala yaitu Tim Penghijauan, Tim Respon Sosial Bencana, Timsus Pendaki Difabel, dan Satuan Komunitas Pramuka (Sako) Inklusi,” rinci Ken.
Dalam perkembangannya Difpala juga mendapat dukungan Komisi Nasional Disabilitas (KND) RI. KND dan LINKSOS melakukan kesepakatan kerjasama di bidang advokasi kebijakan dan edukasi masyarakat. MoU kedua belah pihak dilaksanakan dalam gelaran Jambore Nasional Difpala, 18-19 Maret 2023 di Putuk Lesung Gunung Arjuno.
(Admin)
Video FGD Inisiatif Bhandagiri