35 organisasi penyandang disabilitas dan lintas sektor terlibat dalam Pentas Seni dan Apresiasi Karya Difabel, Minggu 17 Desember 2023. Rundown pentas seni tersebut disusun berdasarkan kebutuhan ragam disabilitas dan usia.
Even digelar oleh Forum Inklusi Kota (FIK) Batu dalam rangka Hari Disabilitas Internasional (HDI). Kegiatan bertempat di Warung Madhang Godhong Gedhang Kota Batu.
Forum Inklusi Kota (FIK) Batu adalah forum lintas organisasi penyandang disabilitas dan pemangku kepentingan di Kota Batu. Pembentukan forum ini diprakarsai oleh Dinas Sosial Kota Batu dan Lingkar Sosial Indonesia, November 2023 lalu.
Dukungan Lintas Sektor
Pentas Seni dan Apresiasi Karya Difabel merupakan rangkaian even Hari Disabilitas Internasional. Sebelumnya FIK Batu telah mengadakan Pawai Empati 1000 Bunga “Bergerak Bersama Lintas Keragaman untuk Kota Batu Inklusif.”
Tema lokal di atas sesuai dengan tema HDI internasional “United in action to rescue and achieve the SDGs for, with and by persons with disabilities”. Dalam bahasa Indonesia tema tersebut berarti “Bersatu dalam aksi untuk menyelamatkan dan mencapai SDGs untuk, dengan dan oleh penyandang disabilitas”.
“Kegiatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) terselenggara berkat dukungan lintas sektor,” ujar Ketua Panitia HDI Malang Raya site Kota Batu, Mardi Setia Ningsih didampingi Wakil Ketua, Ariyati.
Lanjutnya, terdapat 18 organisasi penyandang disabilitas yang bergabung dalam even ini. Selain itu bergabung beberapa organisasi sosial, dan kemanusiaan, serta swasta. Setidaknya 35 organisasi terlibat dalam even ini.
Edukasi masyarakat
Dalam kesempatan yang sama, Fasilitator Forum Inklusi Kota (FIK) Batu, Ken Kerta menyatakan bahwa momentum pembentukan FIK Batu hingga peringatan Hari Disabilitas Internasional merupakan pengalaman pertama komunitas Batu bersama lintas sektor.
“Sejak berdirinya Kota Batu tahun 2001 sebagai pemekaran dari Kabupaten Malang, gerakan kelompok disabilitas di Kota Wisata ini seakan terpisah dari Kabupaten Malang dan Kota Malang,” ungkap Ken Kerta. Maka momentum Hari Disabilitas Internasional ini merupakan kesempatan yang baik untuk bersama-sama mewujudkan Malang Raya inklusif menuju Indonesia Inklusi, tandasnya.
Ketua Pembina Lingkar Sosial Indonesia (LINKSOS) ini juga menyebut bahwa pelaksanaan Hari Disabilitas Internasional sebagai bentuk edukasi masyarakat. Untuk itu diperlukan kerjasama dengan lintas sektor baik di lokal Malang Raya maupun nasional.
“Maret 2023 lalu LINKSOS melakukan kesepahaman dengan Komisi Nasional Disabilitas (KND) RI tentang Advokasi Kebijakan dan Edukasi Masyarakat Terkait Pemenuhan Hak-hak Penyandang Disabilitas,” ungkap Ken Kerta.
Maka implementasinya, kegiatan HDI harus memuat nilai-nilai advokasi dan edukasi masyarakat. “Bentuk edukasinya, even ini secara penuh melibatkan masyarakat penyandang disabilitas dan masyarakat umum,” tutur Ken. Pelibatan tersebut dimulai dari perencanaan, penggalangan dana, penyusunan rundown, hingga pelaksanaan.
Rundown Pentas Seni
Berikut rundown Pentas Seni dan Apresiasi Karya Difabel, Hari Disabilitas Internasional (HDI), Minggu 17 Desember 2023 di Warung Madhang Godhong Gedhang, Kota Batu:
07.30- 07.45 | Registrasi 15 Terima Tamu, konsumsi |
07.40-08.00 | Pra acara : Musik electon dari Pertuni |
08.00-08.10 | Pembukaan oleh MC dan menyanyi Indonesia Raya |
08.10-08.15 | Sambutan Ketua Panitia : Ibu Mardi Setianingsih |
08.15-08.20 | Sambutan Fasilitator Forum Inklusi Kota Batu Bapak Ken Kerta |
08.20-08.30 | Sambutan dan peresmian acara oleh PJ Walikota Batu Bpk. Aries Agung Paewai (atau diwakili Dinas Sosial Kota Batu : Bpk Ririck Mashuri) |
08.30-08.40 | Kolosal tari Bapang dari SD SMP Pelita Kasih dan siswa siswi SLB Negeri Batu |
08.40-08.50 | Fashion show dari SLBN Kota Batu |
08.50-09.00 | Tari Wonderful Indonesia dari SMP Diponegoro Batu |
09.00-09.10 | Penampilan pidato dari siswa SMP Bhinneka Tunggal Ika |
09.10-09.15 | Menyanyi oleh AZZA & GITA dari SLBN Kota Batu |
09.15-09.25 | Pantomim dari Abeka Moms Craft dan CRAFT |
09.25-09.35 | Penampilan piano dari SLB Eka Mandiri |
09.35-09.45 | Dance oleh Yessiana, Jason Wicaksana, Nandatari dari Panti Karya Asih |
09.45-09.55 | Pantomim dari World kota Malang |
09.55-10.05 | Menyanyi dari IKD /sanggar bintang merah putih (1 lagu) |
10.05-10.15 | Dance oleh Bastian, Francisco, DERRICK, Viktor, Robi dari Panti Karya Asih |
10.15-10.25 | Menyanyi dari Panti Karya Asih (1 lagu) |
10.35-10.45 | Tarian tradisional modern “Wonderland oleh SHIVA ANGELLA DAN FATMA |
10.45-10.55 | Menyanyi tunggal oleh Fikri Al Faris dari SLBN Kota Batu |
10.55-11.05 | Dance oleh Rozari, Asti Rahayu, Lenny, Yen-Yen, Nanik dari Panti Karya Asih |
11.05-11.15 | Fashion show dari Shining Tuli |
11.15-11.25 | Shalawat Terbang dari Albadar |
11.25-11.35 | Penutupan |
11.35-11.45 | Operasi Sampah. |