Kwarda Maluku Komitmen Membentuk Sako Disabilitas
Foto: ISTIMEWA/Kwarda Maluku

Komitmen Kwarda Maluku Membentuk Sako Disabilitas

1 minute, 55 seconds Read
Listen to this article
Apresiasi atas kerjasama Kwarda Maluku dan Komisi Nasional Disabilitas untuk pembentukan Sako Disabilitas dan pengaktifan gudep SLB di seluruh Maluku.
KEN PRAMUKA
Ken Kerta
Kamabigus Gudep Inklusif Pangkalan Lingkar Sosial Indonesia

Kwarda Maluku bekerjasama dengan Komisi Nasional Disabilitas (KND) membentuk Satuan Komunitas Pramuka (Sako) Disabilitas serta mengaktifkan gudep di Sekolah Luar Biasa (SLB) di seluruh Maluku. Langkah ini menjadi tonggak penting dalam memperluas akses dan partisipasi anak-anak dan remaja dengan disabilitas dalam kegiatan kepramukaan.

Kerjasama termuat dalam nota perjanjian kerjasama yang ditandatangi kedua belah pihak. Penandatanganan bertepatan dengan Rapat Kerja Daerah (RAKERDA) Kwarda Pramuka Maluku, 26 Agustus 2024. 

“Kami ingin memastikan bahwa semua anak di Maluku merasakan nilai-nilai dan kegiatan Pramuka, termasuk mereka yang memiliki kebutuhan khusus,” ujar Ketua Kwarda Maluku, Kak Widya Murad Ismail1.

Lanjutnya, kolaborasi ini bagian dari komitmen Kwarda Maluku untuk menjadikan Gerakan Pramuka lebih inklusif dan dapat diakses oleh semua kalangan. Memberikan kesempatan bagi peserta didik berkebutuhan khusus untuk mengembangkan karakter, keterampilan, dan rasa kemandirian melalui kegiatan-kegiatan kepramukaan.

Komitmen KND

KND komitmen mendorong pengembangan Sako Disabilitas. Komisi ini sebelumnya juga telah berkunjung ke beberapa kwartir. Diantaranya Kwarcab Kota Sorong, Papua Barat Daya, Kwarda Provinsi Maluku dan Kwarcab Maluku Tengah, Kwarda Kalsel, dan lainnya. Terkini, KND juga mendukung pembentukan Sako Disabilitas Berdaya di Kota Metro, Lampung2.

Tak hanya itu, pada Mei 2024 lalu, KND bekerjasama dengan Kwartir Nasional dan Lingkar Sosial Indonesia (LINKSOS) menggelar Educamp Nasional Pramuka Inklusif di Malang, Jawa Timur. LINKSOS merupakan pusat pemberdayaan disabilitas di Jawa Timur. Organisasi ini mengembangkan rintisan Sako Inklusi sejak tahun 20223.

Catatan Lingkar Sosial Indonesia

Urgensi pembentukan Sako Disabilitas adalah pengarusutamaan isu disabilitas dalam gerakan pramuka. Selama ini pramuka disabilitas masih belum optimal dalam mengakses kegiatan kepramukaan. Penyebabnya adalah minimnya ketersediaan pembina dan pelatih yang paham tentang disabilitas4.

Sako Disabilitas akan menyasar penyandang disabilitas di komunitas-komunitas, khususnya mereka yang tak pernah mengenyam pendidikan formal. Sebab selama ini gugusdepan hanya lazim ada di sekolah-sekolah.

Meski demikian, kegiatan kepramukaan dan keanggotaan Sako Disabilitas terbuka untuk seluruh Pramuka baik yang berpangkalan di sekolah reguler, sekolah luar biasa, maupun sekolah inklusif.

  1. Kwarda Pramuka Maluku Teken PKS dengan Komnas Disabilitas untuk Bentuk SAKO Disabilitas dan Aktifkan Gudep di SLB se-Maluku https://kwardamaluku.or.id/kwarda-pramuka-maluku-teken-mou-dengan-komnas-disabilitas-untuk-bentuk-sako-disabilitas-dan-aktifkan-gudep-di-slb-se-maluku/ []
  2. Sako Disabilitas Berdaya Tingkat Cabang Kota Metro https://lingkarsosial.org/sako-disabilitas-berdaya-tingkat-cabang-kota-metro/ []
  3. Sako Inklusi https://lingkarsosial.org/gerak-pasti/ []
  4. Educamp Nasional 2024 Malang Lahirkan Rintisan Sako Daya https://lingkarsosial.org/rintisan-sako-daya-di-educamp-nasional-2024-malang/ []

Similar Posts

Skip to content