Rotary Club Kota Batu bekerja sama dengan Forum Inklusi Kota Batu (FIK), menggelar pelatihan keterampilan bagi penyandang disabilitas di Kota Batu yang dimulai pada 27 Februari 2025. Kegiatan yang direncanakan berlangsung selama tiga bulan (Februari–Mei 2025) ini mencakup pelatihan membatik, kerajinan tangan (craft), penyulaman pita, dan pembuatan es krim, dengan tujuan membekali keterampilan dan melatih kemandirian para penyandang disabilitas.1
Acara berjalan lancar. Dinas Sosial Kota Batu sebagai pembina hadir dalam kegiatan ini. Hadir pula manajemen Rotary Club, dan pengurus FIK Batu. Pada kegiatan awal, pelatihan membatik diikuti oleh kurang lebih 20 peserta. FIK sendiri merupakan komunitas yang lahir dari FGD yang diprakarsai oleh Dinas Sosial Kota Batu bersama Lingkar Sosial Indonesia.2
Dalam kesempatan itu, Mike Lestari Devi, Presiden Rotary Club Kota Batu, menyatakan, “Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk memberikan pelatihan kepada penyandang disabilitas agar dapat berkarya. Kegiatan ini juga termasuk dalam program Economic Development, yang menjadi salah satu program kerja Rotary Club.”
Sementara itu, Tiwi Maulidiono, Project Officer Rotary Club Kota Batu, menambahkan, “Kegiatan pelatihan ini nantinya akan dilaksanakan secara berkelanjutan untuk menjaring peserta yang berbakat, yang nantinya dapat direkrut menjadi tenaga kerja di unit usaha atau mitra Rotary Club.”
Ketua FIK, Mardi Setia Ningsih, mengungkapkan terima kasih kepada Rotary Club atas dukungannya dalam memberikan pelatihan, sehingga penyandang disabilitas dapat memiliki kesetaraan dan kemandirian dalam hidup bersama masyarakat.
Hal senada disampaikan Kabid Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kota Batu, Mustakim. Ia mengapresiasi kegiatan tersebut sebagai upaya menumbuhkan kemandirian penyandang disabilitas melalui pelatihan dan pembinaan secara berkelanjutan.