Organisasi penyandang disabilitas di Malang
Difabel Ngecamp dan Mewarnai Topeng di Gunung Katu, 6-7 Maret 2021

Inovasi Organisasi Penyandang Disabilitas di Malang

2 minutes, 55 seconds Read
Listen to this article
Posyandu Disabilitas dan Difabel Pecinta Alam (Difpala) merupakan karya inovatif organisasi penyandang disabilitas di Malang, Jawa Timur. Inovasi tersebut kemudian menasional dan berkembang di beberapa tempat di Indonesia.
Ken Kerta
Ken Kerta
Penulis adalah Founder Lingkar Sosial Indonesia

Inovasi Posyandu Disabilitas dan Difpala, keduanya lahir dari rahim pusat pemberdayaan disabilitas Lingkar Sosial Indonesia (LINKSOS). Organisasi penyandang disabilitas ini, berkedudukan di Malang untuk wilayah kerja di seluruh Indonesia1

Posyandu Difabel mahkota Dewa, bekerjasama dengan Pemerintah dan organisasi penyandang disabilitas di Malang
Asesmen disabilitas di Posyandu Difabel Mahkota Dewa, Kelurahan Kidul Dalem, Klojen, Kota Malang, Jumat (29/3 2024)

Inovasi Posyandu Disabilitas

Posyandu Disabilitas merupakan inovasi layanan kesehatan berbasis kebutuhan ragam disabilitas dan bersumberdaya masyarakat. Layanan ini ada di tingkat desa/kelurahan dan gratis, sehingga mudah diakses dan terjangkau oleh penyandang disabilitas2

Keunikan dari Posyandu Disabilitas adalah adanya layanan tujuh meja atau Posdilan 7. Artinya Posyandu Disabilitas dengan layanan tujuh meja. Selain itu Posyandu Disabilitas juga menyediakan layanan antar jemput peserta posyandu3

Layanan tujuh meja pada Posyandu Disabilitas meliputi, meja 1 pendaftaran, meja 2 pengukuran, meja 3 pencatatan, meja 4 konsultasi, dan meja 5 layanan kesehatan. Selanjutnya, meja 6 adalah pelayanan terapi, dan meja 7 pemberdayaan.

Prinsip pelayanan meja 1-5 sama dengan pelayanan posyandu umumnya, Yang berbeda adalah pelayan meja 6 yang melibatkan terapis profesional rumah sakit maupun tradisional. Serta meja 7 pemberdayaan melalui pelatihan keterampilan. Pemberdayaan meja 7 selain berbasis ketersediaan sumber daya posyandu, juga berdasarkan asesmen psikolog4

Lingkar Sosial Indonesia (LINKSOS) mengajak lintas organisasi penyandang disabilitas di Malang dan luar Malang untuk bersama-sama mengembangkan Posyandu Disabilitas. Selanjutnya, mengenai petunjuk teknis pembentukan Posyandu Disabilitas, siapapun bisa mengakses di website LINKSOS5

Pendaftaran Anggota Difpala terbuka bagi organisasi penyandang disabilitas di Malang dan luar Malang
Jambore Nasional Difabel Pecinta Alam (Difpala), 18-19 Maret 2023 bersama Komisi Nasional Disabilitas (KND) RI

Difabel Pecinta Alam dan inovasinya

Difabel Pecinta Alam (Difpala) merupakan unit pemberdayaan Lingkar Sosial Indonesia (LINKSOS) di bidang lingkungan hidup. Kegiatan utama organisasi ini adalah olahraga mendaki gunung dan penghijauan6

Jika berbicara tentang penyandang disabilitas mendaki gunung, rasanya sudah biasa, atau setidaknya pernah ada. Namun jika berbicara tentang kelompok disabilitas pendaki gunung yang konsisten, maka subjeknya adalah Difabel Pecinta Alam (Difpala).

Konsistensi Difpala terbukti dengan adanya program kerja tahunan. Selain itu, Difpala memiliki anggota dari berbagai seluruh ragam disabilitas yaitu fisik, intelektual, mental, sensorik dan ganda. Meski demikian, keanggotaan Difpala inklusif, baik disabilitas maupun non disabilitas bisa menjadi anggota7

Semangat kelahiran Difpala adalah pengabdian masyarakat. Difpala lahir sebagai respon adanya pandemi. Di tengah ketakutan orang terhadap pandemi, kelompok anak muda disabilitas ini mengajak masyarakat berolahraga mendaki gunung agar sehat dan bahagia. Selain itu, Difpala juga melakukan penghijauan untuk memulihkan alam dari kerusakan.

Tak hanya itu, Difpala juga merespon bencana alam dengan membentuk Tim Respon Sosial Bencana atau Timresna. Tepatnya, pembentukan tim ini pada saat gempa Malang tahun 20218

Difpala juga berkegiatan Pramuka. Mereka menginisiasi lahirnya Satuan Komunitas Pramuka (Sako) tahun 2022 yang bergerak di bidang inklusi disabilitas. Sako itu bernama Inklusi atau disebut sebagai Sako Inklusi. Fungsi dari sako ini sebagai wadah aspirasi, edukasi dan pemberdayaan gudep-gudep yang memiliki anggota penyandang disabilitas9

Untuk mencapai tujuan dan manfaatnya, LINKSOS mengajak lintas organisasi penyandang disabilitas di Malang dan luar Malang serta masyarakat umum untuk bergabung dalam Difpala, Timresna maupun Sako Inklusi.

  1. Lingkar Sosial Indonesia, Membangun Indonesia Inklusi dimulai dari Desa https://lingkarsosial.org/ []
  2. Posyandu Disabilitas https://lingkarsosial.org/posyandu-disabilitas/ []
  3. Menilik Geliat Posdilan 7 Malang, Posyandu Disabilitas Pertama di Indonesia https://www.liputan6.com/disabilitas/read/5425310/menilik-geliat-posdilan-7-malang-posyandu-disabilitas-pertama-di-indonesia []
  4. Asesmen Psikologi Potensi Disabilitas Fakultas Psikologi UMM https://lingkarsosial.org/asesmen-psikologi-potensi-disabilitas-kerjasama-fakultas-psikologi-umm-dan-linksos-di-mcc/ []
  5. Juknis Pembentukan Posyandu Disabilitas https://lingkarsosial.org/juknis-pembentukan-dan-pelaksanaan-posyandu-disabilitas/ []
  6. Difpala https://lingkarsosial.org/difabel-pecinta-alam/ []
  7. Program Kerja 2024-2026 https://lingkarsosial.org/program-kerja-proker-linksos-tahun-2024-2025-2026-dan-peluang-kerjasama/ []
  8. Hilangkan Diskriminasi Disabilitas dalam Situasi Bencana, Lembaga di Malang Bentuk Timresna https://www.liputan6.com/disabilitas/read/5495942/hilangkan-diskriminasi-disabilitas-dalam-situasi-bencana-lembaga-di-malang-bentuk-timresna []
  9. Sako Inklusi https://lingkarsosial.org/gerak-pasti/ []

Similar Posts

Skip to content