Lingkar Sosial Indonesia (LINKSOS) adalah Pusat Pemberdayaan Disabilitas di Malang, Jawa Timur untuk wilayah kerja di seluruh Indonesia. LINKSOS bertujuan mewujudkan penghormatan, pelindungan dan penghormatan hak-hak penyandang disabilitas. Saat ini LINKSOS bekerja di Kabupaten Malang, Kota Malang, Kota Batu, Kabupaten Pasuruan, dan Kabupaten Tuban.
Visi LINKSOS sebagai pusat pemberdayaan penyandang disabilitas yang menjangkau seluruh wilayah di Indonesia.
Setiap kegiatan LINKSOS mengemban 3 (tiga) misi utama yaitu advokasi, pemberdayaan masyarakat dan sinergitas lintas sektor.
LINKSOS melakukan advokasi dan pemberdayaan penyandang disabilitas di bidang sosial dan kemanusiaan.
LINKSOS mengembangkan Posyandu Disabilitas, Kader Kusta, dan bentuk pemberdayaan lainnya untuk mendekatkan akses pelayanan kesehatan peyandang disabilitas
Terdapat UMKM Omah Difabel yang memproduksi batik dan keset, hingga bisnis berbasis wisata alam yaitu mendaki gunung dan kemping.
Pendidikan non formal menjadi solusi kompleksitas persoalan pendidikan disabilitas saat ini. Terdapay PKBM, Sako Pramuka Inklusi, hingga Komunitas Menulis
Seni dan budaya tak terpisahkan dari kehidupan manusia, termasuk penyandang disabilitas. Saat ini, selain ada Difabel Dance, LINKSOS juga menggelar even pentas seni tahunan di Hari Disabilitas Internasional.
Melestarikan alam dan lingkungan menjadi tanggungjawab setiap orang. Terdapat Difabel Pecinta Alam (Difpala) dan Tim Respon Sosial Bencana (Timresna)
Bekerjasama dengan Lembaga Bantuan Hukum, LINKSOS membuka layanan konsultasi, pengaduan dan bantuan hukum bagi penyandang disabilitas.
Momen penandatangan nota kesepahaman Komisi Nasional Disabilitas (KND) RI dan Lingkar Sosial Indonesia (LINKSOS) tentang advokasi kebijakan dan edukasi masyarakat, 18 Maret 2023 di Putuk Lesung Gunung Arjuno.
Universitas Ma Chung berkerjasama dengan Lingkar Sosial Indonesia (LINKSOS) sejak 2018 di bidang penelitian alat bantu disabilitas berbasis human welfare atau kesejahteraan manusia.
WhatsApp us